Memanfaatkan Data Big untuk Pengembangan Bisnis di Indonesia

Data Big atau Big Data adalah suatu istilah yang sedang populer belakangan ini, terutama dalam dunia bisnis. Memanfaatkan Data Big untuk Pengembangan Bisnis di Indonesia merupakan langkah yang sangat penting bagi perusahaan-perusahaan di era digital ini.

Menurut CEO Microsoft, Satya Nadella, “Data is the new oil. It’s valuable, but if unrefined it cannot really be used. It has to be changed into gas, plastic, chemicals, etc to create a valuable entity that drives profitable activity; so must data be broken down, analyzed for it to have value.” Hal ini menunjukkan betapa pentingnya data dalam mengembangkan bisnis di era digital ini.

Di Indonesia sendiri, banyak perusahaan mulai sadar akan pentingnya memanfaatkan Data Big untuk mengembangkan bisnis mereka. Menurut CEO Gojek, Nadiem Makarim, “Data is key to understanding our customers and improving our services. By utilizing Big Data, we are able to offer personalized experiences to our users, which in turn helps us grow our business.”

Namun, masih banyak perusahaan di Indonesia yang belum memahami betul bagaimana cara memanfaatkan Data Big secara optimal. Menurut Chief Data Scientist Tokopedia, Burhanuddin Lukman, “Perusahaan harus mulai belajar bagaimana menganalisis data dengan baik dan mengambil keputusan berdasarkan data yang akurat. Hanya dengan begitu, bisnis akan bisa berkembang dengan pesat.”

Dalam mengembangkan bisnis dengan memanfaatkan Data Big, perusahaan juga harus memperhatikan aspek keamanan data. Menurut Ahli Teknologi Informasi, Indra Utoyo, “Data adalah aset berharga bagi perusahaan. Oleh karena itu, perusahaan harus memastikan bahwa data mereka aman dan terlindungi dari serangan pihak yang tidak bertanggung jawab.”

Dengan memanfaatkan Data Big untuk pengembangan bisnis di Indonesia, diharapkan perusahaan-perusahaan di Tanah Air bisa terus berkembang dan bersaing di pasar global. Sehingga, Indonesia bisa menjadi negara yang maju di bidang teknologi dan bisnis di masa depan.